Festival Peunayong banda Aceh

Gerbang pintu masuk pada perayaan festival Peunayong Banda Aceh
(festival cina Banda Aceh)
Photo by: Novrizal

Kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat dinantikan oleh masyarakat Kota Banda Aceh dan masyarakat komunitas Tionghoa khususnya yang bermukim di kota Banda Aceh yang dilaksanakan 8 - 10 Mei 2011. Dengan festival ini serasa keragaman etnik dan toleransi yang tinggi tercipta di kota Banda Aceh. secara umum sejarah mencatat kota Banda Aceh atau dulunya dikenal dengan
KoetaRadja merupakan kota yang terdiri dari beragam suku bangsa dan etnik yang ikut  meramaikan dan membangun kota Banda Aceh. di masa kejayaan Aceh saya pernah membaca bahwa pada masa Sultan Iskandar Muda (Aceh sepanjang Abad)   pernah menjabat seorang cina sebagai kepala pemerintahan mukim XVI? (masih tanda tanya karena bukti sejarahnya kurang kuat, perlu penjelasan sejarah yang lebih baik) dan juga sejarah mencatat Putro Neng aslinya adalah seorang jendral Cina wanita yang ditawan serta lalu memeluk agama Islam dan bermukim di Sibreh. sehingga namanya ditambalkan pada sungai di arah selatan Koetaradja yaitu Krueng Neng.
kembali kepada Festival kebudayaan Cina yang diselenggarakan di Peunayong kota BAnda Aceh sangat menarik melihat masyarakat bercampur baur, melihat sejarah Cina dan Kota Banda Aceh sambil juga membeli bermacam makanan halal yang dijual oleh komunitas muslim ( halal ini masihlah karena kepercayaan bukan halal yang dikeluarkan oleh MUI).
sebagai penutup vestifal ini akan digelar sebagai festival tahunan serta untuk mempererat setiap komunitas yang telah ikut membangun Aceh di masa dulu dan masa yang akan datang.

Foto bersama  bersama komunitas China di Peunayong